Pengalaman Istri Kena Tumor Mamae

Berawal dari adanya benjolan pada bagian bawah dekat payudara istri saya dengan ciri-ciri sebagai berikut;
  1. Benjolan bisa dirasakan jika diraba namun agak ditekan,
  2. Benjolan seperti menyatu dengan daging.
  3. Benjolan ini ada kurang lebih 4 bulan, dan waktu itu tidak terasa sakit.

Setelah kurang lebih 4 bulan, Dipermukaan kulit tepat diatas benjolan tumbuh seperti bisul berwarna putih. Dan setelah tumbuh bisul ini istri saya sering merasakan nyeri, Apalagi setelah bangun tidur.

Karena dirasa tambah sakit, Saya mengantar istri periksa kedokter BPJS diwilayah Klaten. Setelah diperiksa kami diberi surat rujukan untuk cek lanjutan kerumah sakit yang kerjasama dengan BPJS di kota Klaten.

Selang 2 Hari, Istri saya kembali kerumah sakit khusus bedah yang ditunjuk dengan diantar keponakan saya, Karena waktu itu saya ada tugas luar kota dari tempat saya bekerja. Setelah melakukan beberapa tes, Istri saya disarankan mondok untuk operasi mengangkat benjolan yang ternyata tumor.

Setelah melalui beberapa prosedur standar sebelum operasi, Akhirnya istri saya dioperasi dan berhasil mengangkat tumor atau benjolan tersebut. Istri saya mondok dirumah sakit satu hari satu malam.

Benjolan atau tumor yang berhasil diangkat dibawa kerumah sakit dikota Solo dengan persetujuan Kakak saya. Karena waktu itu posisi saya masih diluar kota. Tumor ini dibawa ke Solo untuk dilakukan uji lap.

Uji lap diatas untuk mengetahui kategori tumor, Apakah termasuk tumor jinak atau tumor ganas. Setelah operasi ini, Istri saya masih melakukan kontrol beberapa kali untuk pengecekan jahitan. Pada saat kontrol ini, Istri saya mendapat informasi dan nasehat agar jahitan cepat kering.

Setelah beberapa hari, Saya mengantar istri saya kontrol, Kebetulan saya sudah pulang dari tugas luar kota. Selain informasi bahwa bekas jahitan sudah bagus, Kami juga menerima amplo berisi hasil lap dari tumor yang dilakukan uji lap, Dan hasilnya tumor jinak.

Setelah hampir 30 hari, Istri saya sudah bisa beraktivitas normal namun saya batasi. Saat ini kadang-kadang masih merasakan nyeri kecil seperti tertarik pada bagian yang habis dioperasi.

Dan untuk rasa nyeri ini sudah kami tanyakan kedokter, Menurut Dokter itu biasa dalam masa setelah operasi, Karena ada penyesuaian jaringan otot.


Pelajaran apa yang dapat kita petik setelah membaca artikel ini. Jangan pernah menyepelekan benjolan apapun yang ada pada bagian tubuh kita. Karena bisa jadi itu tumor, Walaupun tidak semua benjolan itu adalah tumor. Tapi alangkah baiknya jika bisa terdeteksi lebih dini.

Kami bersyukur belum terlambat periksa Dokter, Sehingga benjolan atau tumor pada istri saya masih kategori tumor jinak. Bayangkan jika kami terlambat, Mungkin tumor sudah berkembang dan mengakar menjadi kanker. Dan jika hal ini terjadi, Pengankatan tumor saja belum cukup, Tapi harus dilakukan kemo.

Demikian artikel kesehatan dari Tip Info Koe dengan tema pengalaman istri kena tumor mamae. Semoga artikel ini beranfaat bagi kita semua. Saudara juga bisa baca aryikel lainnya dibawah ini;

Popular posts from this blog

Kenapa Foto Pamela Safitri Bisa Beredar Dan Bikin Heboh?

Cara Mengobati Batuk Dengan Obat Batuk Tradisional Gula dan Tape ( Pengalaman Nyata )

Kisah Mistis Batu Akik Yang Mencari Pasangannya ( Misterius Dan Nyata )

Obat Sakit Gigi Herbal Dari Tanaman Sawah dan Cara Pengobatannya

Manfaat dan Kasiat Buah Pear Untuk Kesehatan